This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 08 Februari 2014

Pintu Menuju Pelangi



Adalah suatu cerita dari perjalanan saya, yang sampai saat ini masih terasa sekali emosi dari momen2 tersebut dan menjadi salah satu momen yang mampu mengingatkan saya, ketika ego dan pongah itu mulai merasuki. Pelangi, yang saya maksudkan disini bisa di definisikan banyak hal, mulai dari kesempatan baru, hidup baru, kesuksesan, harapan dan segala sesuatu yang berkaitan dengan hal-hal yang lebih baik.

Setiap kita pasti mempunyai masa yang tidak enak, seperti jatuh dalam masalah, hidup tidak tenang, dikejar-kejar orang, yang seakan2 tidak memberikan ruang untuk bernafas karena bejibunnya masalah yang datang dalam kehidupan. Bersyukurlah, ketika semua itu datang disaat ini, anggap saja itu sebagai hujan badai yang memporak porandakan kehidupan kita, namun jangan sesekali untuk melepaskan harapan dan berdoa. Semua yang Nampak kacau, sebenarnya hanya sesaat kacau, setelah kita mampu berpikir tenang, PASTI ada Pelangi dalam kehidupan kita.

Hampir setahun, saya mengalami masa-masa tidak enak itu. Masalah, masalah dan masalah datang rombongan, sementara itu, tidak ada lagi kekuatan dari dalam diri untuk menerima itu, pikiran pun sudah kalut, makin hari stress demi stress yang melanda. Tidak ada yang bisa diajak ngobrol, tidak ada yang bisa diajak sharing kala susah, bisa dibilang parah kondisinya waktu itu. Tapi, satu hal, saya tidak berhenti berdoa dan berusaha, meskipun sesekali bertanya, “sampai kapan kondisi seperti ini saya alami?”

Dalam masa-masa tidak enak itu, ada kesempatan yang saya sebut GOLDEN TICKET, dan tanpa berpikir panjang, saya mengambilnya karena saya percaya, ini waktunya sudah datang. Dan di hari itu, saya berjalan memasuki sebuah ruang besar ( yang hari ini menjadi tempat yang saya tinggali ) dan disitulah Pintu Menuju Pelangi itu saya temukan.  Saya membawa sebuah tas besar dan membuka pintu itu, ya itulah pintunya, itulah kesempatannya, yang bukan suatu kebetulan saya mendapatkan.

Pintu Menuju Pelangi, adalah jalan baru buat saya untuk kembali menapaki hari-hari baru, dan memang tidak ada yang sia-sia di perjalanan yang saya lakukan sampai detik ini..

Temukan Pintu Menuju Pelangi mu, ketika saat ini dirimu sedang berada di masa-masa yang tidak mengenakkan, terus berusaha, terus berdoa, jangan suka merendahkan diri sendiri dan yang pasti jangan suka mengeluh. Kumpulkan semangatmu untuk bergerak maju.

 

Saya bisa menemukan Pintu Menuju Pelangi, BUKTIKAN bahwa kamu juga bisa,

Karena pintu itu selalu tersedia, untuk siapa saja yang tidak menyerah :)

Kamis, 06 Februari 2014

Perjalanan Kilas Balik



Beberapa hari ini di timeline FB, bermunculan video “kilas balik” atau “lookback”, video yang berisikan tentang perjalanan seseorang selama bermain di FB. Ada rasa haru, ada rasa suka dan pastinya duka, karena ketika saya mencoba fitur ini, muncul foto-foto sahabat yang sudah tiada. Sejenak, FB memaksa kita untuk berhenti, melihat hari-hari yang telah lewat. Mungkin saja kita sudah lupa dengan apa yang kita tulis maupun dengan apa yang kita upload.

Pertanyaan selanjutnya adalah, sudahkah kita berhenti sejenak dan mencoba melihat kilas balik perjalanan kita? J

Sudah sampai dimanakah perjalanan kita saat ini, dibandingkan beberapa tahun yang lalu?

Apa saja yang sudah kita perbuat?

Sudah berhasilkah kita?

Sudah sukseskah kita?

Dan tentunya masih banyak pertanyaan lainnya J

Berhentilah sejenak di perjalanan ini, dan melihat ke belakang, kumpulkan semangat-semangat yang ada di masa lalu, sehingga terkumpul menjadi satu dan dapat memotivasi perjalanan kita sekarang.

Cerita kita dimasa lalu terkadang tidak lagi menjadi hal penting, namun bukan berarti harus dilupakan, karena dari masa lalu, kita mampu belajar banyak hal untuk mencapai masa depan yang lebih baik dan lebih bermakna.