Minggu, 10 Agustus 2014

19 tahun



Pagi ini tak sengaja membaca status BBM adik perempuan. “11-08-1995 / 11-08-2014”. Yup, 19 tahun sudah berlalu tanpa terasa. Hari itu, saya masih ingat. Mendadak dini hari, rumah penuh dengan tetangga-tetangga yang berkumpul. Saya dan adik-adik yang tertidur lelap, dibangunkan dan diajak untuk pindah, tidur dirumah salah satu tetangga kami. Saya masih kelas 1 SMP waktu itu dan adik-adik saya pun masih kecil.

Ketika mencoba kembali tidur, tiba-tiba suara sirine ambulan memecah kesunyian pagi itu. Itu ambulan yang membawa jenazah Papah kami tercinta. Setelah berjuang lama dengan penyakit-penyakit yang dideritanya, Papah menyerah. Hari itu, hari jumat. Yang menurut orang tua jaman dulu, orang ketika meninggal di hari jumat adalah orang yang baik.

Saya mengamini.

Kepergian Papah merubah segalanya. Kehidupan dirumah seperti tidak ada spirit ketika Mamah dengan sangat jelas terpukul dengan kepergian Papah. Tapi saya percaya, ketika satu cerita berakhir, ada cerita baru yang dimulai. Dan semuanya berproses dengan sendirinya untuk saya, adik2 dan juga untuk Mamah sendiri.

19 tahun sudah berlalu. Dan Papah, selalu ada dalam ingatan kami, keluarga kecilnya.

0 komentar:

Posting Komentar