Selasa, 18 Juni 2013

Kerinduan itu bernama MEMOTRET



Rasanya sudah lama sekali, tidak memegang kamera apalagi memotret. Bercanda dengan benda yang pintar itu menjadi sebuah kerinduan. Ada keasyikan sendiri ketika bertemu dengannya hehe. 2007 adalah awal dari perjalanan di dunia fotografi, dan ketika punya kamera berharga jutaan itu, sama sekali masih belum bisa memakainya, kecuali dengan setingan AUTO :D hahaha.

Untungnya, mbah yang satu itu menawarkan banyak pilihan untuk belajar secara otodidak, siapa lagi kalo bukan mbah yang terkenal seantero dunia, mbah google. Belajar step2 dari ilmu basic, hingga ilmu yang pro, komplit tersedia, asal kita mau repot2 googling. Sejak tahun 2007 sampai sekarang, tidak lebih dari 5 kali, bahkan kurang, saya mengikuti seminar-seminar fotografi. Saya lebih suka belajar dan bertukar pikiran dengan rekan2 yang lain. Dan menurut saya itu lebih efektif .

Makanya ketika kemarin, ada tawaran untuk motret produk, wah dengan senang hati saya menerima tawaran itu. Rasa rindu itu ada dan muncul. Sampai saat ini saya juga masih belajar fotografi, belum terlalu jago dibanding dengan teman2 yang lain. Jangan Tanya teknis ke saya, saya nggak terlalu paham, tapi kalo memotret bagus dari sudut pandang saya, mungkin saya mampu, kan saya sendiri yang bilang bagus, belum tentu orang lain setuju :D.

Hampir seharian kemarin memotret, karena lama tidak memotret, harus beradaptasi dengan kamera lagi. Dipaksa untuk “melihat” dari sudut pandang yang lain dari sebuah objek, tapi itu seru buat saya . Bisa untuk refreshing, meskipun setelah motret, badan seketika langsung lemes, hehehe. Semoga saja hasil memotret kemarin, tidak mengecewakan siapapun hehehe.

*Sepenggal Kisah Kecil dari Sebuah Rumah Belajar JRU ( Jaringan Rumah Usaha ) Semarang

0 komentar:

Posting Komentar